Lingkungan tumbuh anggrek


Tanaman anggrek memerlukan lingkungan tertentu agar dapat tumbuh secara optimal sebagaimana tanaman lainnya. kondisi yang cocok akan memberikan dukungan sehingga tanaman dapat tumbuh secara normal tanpa gangguan apa pun. oleh karena itu, sangat di perlukan pemahaman yang mendalam tentang lingkungan tempat anggrek itu tumbuh, faktor utama yang berpengaruh terdapat pertumbuhan tanaman anggrek adalah sebagai berikut.


1. Sinar matahari.

Untuk anggrek tanah (vanda douglas) yang memiliki daun seperti pensil, memerlukan sinar matahari langsung atau penuh di tempat yang terbuka, dengan pengertian memerlukan sinar matahari 100% tanpa peneduh sama sekali. tanaman ini akan sengsara jika ditempatkan di tempat yang teduh.




Kelompok anggrek yang berdaun lebar ukurannya lebih lebar dari pada jenis anggrek yang vanda douglas. contohnya adalah anggrek dendrobium, cattleya, phalaenopsis, dan lain-lain. jenis anggrek ini membutuhkan sinar matahari tidak langsung, yaitu sekitar 30-60% cahaya matahari. jadi, anggrek ini memerlukan naungan yang terbuat dari net yaitu suatu anyaman plastik yang kuat untuk mengatur  intensitas cahaya yang diperlukan. 

2.Kelembapan udara. 

kelembaban udara mendunjukan kadar uap air yang berbeda di udara di sekitar tanaman itu. kelembaban udara ini sangat  berhubungan dengan kesehatan tanaman anggrek. banyak penanam anggrek menyayangkan bahwa anggrek harus ditanam ditempat  yang senantiasa basah. pendangan demikian itu keliru, ternyata anggrek ini lebih tahan kekeringan dari pada terlalu basah. pada dasarnya, kelembapan udara ini sangat erat hubungannya dengan penyiraman.

3. Temperatur.

Anggrek Vanda douglas lebih tahan panas, memerlukan temperatur kira-kira 28 derajat celsius, sedangkan temperatur minimum adalah 25 derajat celsius. jika temperatur mengingkat terus, harus diimbangi dengan kelembapan udara yang tinggi.

Untuk kelompok anggrek berdaun lebar, menyukai suhu malam sekitar 21 derajat celsius. suhu ini sangat penting bagi pembungaannya, namun apabila mengalami suhu malam hari yang tinggi, anggrek akan mendorong tumbuhnya anakan baru.

4. Cara tumbuh.

Setelah mengenali lingkungan tempat anggrek itu tumbuh, yang perlu diketahui selanjutnya adalah cara tumbuh tanaman anggrek itu. beberapa jenis anggrek ada yang terus-menerus tumbuh ke atas, tetapi ada pula cenderung memperbanyak tunas ke samping.



Anggrek yang terus tumbuh ke atas disebut  dengan anggrek monopodial. yang artinya satu kaki. dikatakan satu kaki karena anggrek ini memiliki satu batang utama yang terus tumbuh sepanjang berada di puncak. pada anggrek ini, daunnya tumbuh dalam dua baris, masing-masing pada sisi yang berlawanan satu sama lain. tangkai bunga dan akar udara timbul dari permukaan daun dan batang. yang termasuk anggrek monopodial adalah jenis genus aerides, arachnis, phalaenopsis, vanda, dan lain-lain.

Anggrek yang pertumbuhannya ke atas di sebut anggrek simpodial yang berarti banyak kaki. anggrek jenis ini memiliki satu batang utama dan dapat menumbuhkan tunas vegetatif dalam masa pertumbuhannya. dengan demikian, tanaman yang akan tumbuh menjadi satu rumpun, baik besar maupun kecil terdiri dari batang- batang yang dihubungkan satu sama lain oleh rhizoma atau akar tinggal. disamping itu, anggrek simpodial dicirikan pula oleh adanya bagian tanaman yang menggelembung pada pangkal tanaman. bagian ini dikenal dengan istilah umbi semu atau pseudobuld. umbi ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan dan air yang digunakan pada saat kondisi lingkungan tanaman kurang menguntungkan.

sumber :penerbit PT. musi perkasa utama


No comments for "Lingkungan tumbuh anggrek"