Tanaman kumis kucing

Tanaman ini dikenal dengan berbagai istilah seperti :
- Kidney tea plants atau java tea (Inggris).
- Giri-giri merah (Sumatra).
- Remujung (Jawa tengah dan Jawa timur).
- Songot koneng (Madura).
Tanaman kumis kucing tumbuh
Tanaman kumis kucing ini adalah tumbuh tegak, pada bagian bawah berakar di bagian buku-bukunya, tinggi 1-2 m, batang segi empat agak beralur, berbulu pendek atau gundul. Daun tunggal, bundar telur lonjong, lanset atau belah ketupat, berbulu halus, pinggir bergerigi kasar tak teratur, kedua permukaan berbintik-bintik karena ada kelenjar minyak atsiri.
Bunga berupa tandan yang keluar di ujung cabang, warna ungu pucat atau putih (ada yang warna biru dan putih), benang sari lebih panjang dari tabung bunga. Buah geluk warna cokelat gelap.
1. Sifat dan khasiat
Dengan kandungan tersebut tanaman kumis kucing mempunyai sifat kimiawi dan efek farmokologis, seperti manis sedikit pahit, sejuk, anti-inflammatory (anti radang). Peluruh air seni (diuretic), menghancurkan batu saluran kencing.
2. Penyakit yang dapat diobati
- Infeksi ginjal (Acute dan chronic nephritis), infeksi kandung kemish (Cystitis).
- Sakit kencing batu.
- Encok (Gout arthritis).
- Peluruh air seni (Diuretic).
- Menghilangkan panas dan lembab.
Untuk mengobatinya bisa menggunakan semua bagian tanaman ini yang basah maupun yangkering sebanyak 30-60 gram (basah), 90-120 gram (basah) diseduh sebagai teh.
Baca juga : Obat herbal tanaman baru cina
Sumber : Sopandi
No comments for "Tanaman kumis kucing"
Post a Comment